Umur Bumi Berdasarkan Sahabat Nabi

Imam As-Suyuti pernah menyusun sebuah risalah yang ia beri nama Al-Kasyfu ‘An Mujawazati Hadzihil-Ummati Al-Alfa. Beliau banyak mengeluarkan hadis yang mengambarkan bahwa umur dunia tinggal 7000 tahun, dan bahwa umur umat Muhammad ini sanggup melebihi 1000 tahun. Namun lebihnya itu takkan mencapai 5000 tahun. Kemudian ribuan yang kedua, oleh sebagian orang disebut ribuan mukhadramah (ribuan separo-separo). Karena yang separo terbawa ke dunia, sedang separonya lagi terbawa ke akhirat.

Tidak diragukan bahwa apa yang ditulis Imam As-Suyuti dalam potongan ini seluruhnya terambil dari cerita-cerita Israiliyyat, sehingga seakan-akan mereka meriwayatkannya secara marfu‘. 

Kesimpulannya, bahwa pendapat yang menyatakan umur dunia tinggal 7000 tahun yakni pendapat yang tidak terdapat secara otentik dalam suatu nas yang sanggup dijadikan sandaran. Dan sekalipun mengenai itu ada atsar-atsar (perkataan para sahabat) yang diriwayatkan orang dari angkatan salaf, namun kebanyakan bersumber dari Ahli Kitab, dan dalam sanad-sanadnya terdapat orang yang maqall (dipersengketakan kepribadiannya).

Ibnu Hazm (wafat tahun 456 H.) berkata, “Adapun kita tak perlu memastikan dengan pengetahuan kita wacana umur dunia ini dengan bilangan waktu yang dikenal di kalangan kita. Dan orang yang menyampaikan umur dunia itu tinggal 7000 tahun lebih atau kurang, sebetulnya ia telah menyampaikan sesuatu yang Rasulullah saw. sendiri sama sekali tak pernah menyampaikan sepatah kata pun yang sah mengenai itu. Bahkan yang benar justru kebalikannya. Tetapi kita pastikan saja bahwa dunia ini telah berumur sekian waktu yang hanya Allah Ta‘ala sendiri yang mengetahuinya. Firman Allah swt.:

“Aku tidak menghadirkan mereka (Iblis dan anak cucunya) untuk menyaksikan penciptaan langit dan bumi dan tidak (pula) penciptaan diri mereka sendiri.” (Al-Kahf/18: 51)

Dan sabda Rasulullah saw.:

“Kamu sekalian dibanding dengan umat-umat sebelum kau tak lebih hanya menyerupai selembar rambut putih pada lembu berwarna hitam, atau menyerupai selembar rambut hitam pada lembu berwarna putih.”

Ringkasnya, atsar-atsar mengenai umur dunia yang diriwayatkan oleh Ka‘ab bin Akhbar dan Wahab bin Munabbih bersumber dari riwayat Israiliyat. Menurutnya, umur dunia ini tinggal 6000 tahun sedangkan dalam Taurat tinggal 7000 tahun. Namun, kebenarannya hanya Allah-lah Yang Maha Tahu.

Wallahu A’lam

Sumber : Tafsir Al-Maraghi